(Indonesian translation below)
So, do you think you want to be an entrepreneur? Does it seems scary? A bit daunting perhaps? All those things you have to juggle.
I‘d like to introduce you to the cynefin framework, which might help you gain a more abstract, but at the same time perhaps more encouraging, view on entrepreneurship.
First, where does this strange word come from? Cynefin apparently comes from Welsh and means habitat. So our concern here is with where rather than what. The idea of making sense of things in the cynefin framework is attributed to Dave Snowden.
First, let‘s warm up by thinking about the difference between simple jobs and complicated jobs. In simple jobs, you follow best practice, but in complicated jobs you follow good practice.
As you move from simple jobs to complicated jobs, the need for education and qualifications increases. But as you move from complicated jobs to simple jobs, there is an increased risk of being replaced by a machine, software or someone who is paid less than you.
The key difference between simple jobs and complicated jobs is that in simple jobs the relationships between causes and effects are obvious, but in complicated jobs understanding the relationships between causes and effects require analysis.
Complicated jobs are what formal education equips people for. And, this is also where systematic methods for decision making – such as decision trees – are most useful.
Now, let‘s move to the left, where things become a lot more interesting. Here we have Complex jobs, where the way to do things is defined neither as best practice or good practice, but is in fact emergent. Here, the relationships between causes and effects become evident only in retrospect. This is where entrepreneurs frequently find themselves.
I‘m sure you‘re curious about what jobs are hiding in the lower left-hand corner! They are the chaotic jobs, where the only way to do things is in novel ways and there are no discernible relationships between causes and effects. This is where the big opportunities and really brave entrepreneurs are. But it is a scary place!
I hope that looking at job options within the cynefin framework has inspired you to give entrepreneurship a chance.

Indonesian:
Unit 17 : Kewirausahaan dan Kerangka Cynefin
Jadi, apakah Anda ingin menjadi seorang pengusaha? Apakah terlihat menakutkan? Mungkin sedikit menakutkan? Semua hal yang harus Anda sulap.
Saya ingin memperkenalkan Anda kepada kerangka kerja cynefin, yang mungkin membantu Anda mendapatkan pandangan yang lebih abstrak, tetapi pada saat yang sama mungkin lebih mendukung pandangan tentang kewirausahaan.
Pertama, dari mana kata aneh ini berasal? Cynefin tampaknya berasal dari Wales dan berarti habitat. Jadi yang menjadi perhatian kita di sini adalah “di mana”, bukan “apa”. Ide untuk memahami hal-hal dalam kerangka cynefin berkaitan erat dengak sesosok Dave Snowden.
Pertama, mari kita lakukan pemanasan dengan memikirkan perbedaan antara pekerjaan sederhana dan pekerjaan yang rumit. Dalam pekerjaan sederhana, Anda menggunakan cara terbaik, tetapi dalam pekerjaan yang rumit Anda menggunakan cara yang baik.
Ketika Anda berpindah dari pekerjaan sederhana ke pekerjaan yang rumit, kebutuhan akan pendidikan dan kualifikasi meningkat. Tetapi ketika Anda berpindah dari pekerjaan yang rumit ke pekerjaan sederhana, ada peningkatan risiko digantikan oleh mesin, perangkat lunak atau seseorang yang dibayar lebih rendah dari Anda.
Perbedaan utama antara pekerjaan sederhana dan pekerjaan yang rumit adalah bahwa dalam pekerjaan sederhana hubungan antara sebab dan akibat sangat jelas, tetapi dalam pekerjaan yang rumit, memahami hubungan antara sebab dan akibat memerlukan analisis.
Pekerjaan rumit adalah alasan mengapa orang membutuhkan pendidikan formal. Perkerjaan rumit juga merupakan tempat paling berguna bagi metode sistematis untuk pengambilan keputusan – seperti pohon keputusan.
Sekarang, mari bergeser ke kiri, tempat hal-hal menarik terjadi. Di sini kita memiliki pekerjaan yang rumit, yang panduan pengerjaannya tidak didefinisikan sebagai praktik terbaik atau praktik yang baik, tetapi muncul. Di sini, hubungan antara sebab dan akibat menjadi jelas hanya dalam retrospeksi. Di sinilah pengusaha sering menemukan diri mereka.
Saya yakin Anda ingin tahu pekerjaan apa yang bersembunyi di sudut kiri bawah! Itu adalah pekerjaan yang kacau, dan satu-satunya cara untuk mengerjakannya adalah dengan cara-cara baru dan tidak ada hubungan yang dapat dilihat antara sebab dan akibat. Di sinilah peluang besar dan pengusaha yang sangat berani berada. Tapi ini adalah tempat yang menakutkan!
Saya berharap dengan melihat opsi kerja dalam kerangka cynefin dapat mengilhami Anda untuk mencoba kewirausahaan.